Jangan Remehkan Honor of Kings Game MOBA yang Sudah Berumur tapi Masih Bertenaga
Kalau ngomongin game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena), biasanya orang langsung keinget Mobile Legends atau League of Legends. Tapi di balik itu, ada satu game yang udah lebih dulu menguasai pasar, terutama di Tiongkok—yaitu Honor of Kings.
Buat yang belum tahu, game ini udah lahir sejak 2015, dan sampai sekarang masih eksis banget. Bahkan, bukan cuma eksis, tapi juga masih jadi salah satu game mobile dengan penghasilan terbesar di dunia. Umurnya udah hampir satu dekade, tapi tenaganya? Masih kayak anak muda.
Sekilas Tentang Honor of Kings
Honor of Kings (HoK) adalah game MOBA buatan Tencent Games yang awalnya hanya rilis di Tiongkok. Gameplay-nya mirip dengan MOBA pada umumnya: ada dua tim, masing-masing 5 pemain, yang bertarung di peta tiga jalur (three-lane map). Misi utamanya adalah menghancurkan base lawan sambil mempertahankan base sendiri.
Bisa dibilang, HoK itu "saudara kandung" dari Arena of Valor (AOV). Bedanya, AOV adalah versi internasionalnya, sementara HoK fokus di pasar Tiongkok. Tapi sekarang, Honor of Kings juga sudah mulai merambah pasar global.
Kenapa Honor of Kings Masih Bertahan Lama?
Umur panjang di dunia game itu bukan hal gampang. Banyak game populer yang umurnya cuma sebentar, lalu ditinggal pemain. Nah, Honor of Kings punya beberapa alasan kuat kenapa masih bertahan sampai sekarang:
-
Update Rutin dan Event Menarik
Tencent nggak pernah pelit update. Setiap musim ada hero baru, skin keren, dan event yang bikin pemain betah balik lagi. -
Balancing Hero yang Baik
Di MOBA, keseimbangan antar hero itu penting. HoK cukup rajin melakukan penyesuaian supaya nggak ada hero yang terlalu OP (overpowered). -
Kompetisi Esports yang Serius
Honor of Kings punya liga profesional sendiri di Tiongkok, KPL (King Pro League), yang hadiah uangnya bisa bikin geleng-geleng kepala. -
Kualitas Grafis dan Kontrol yang Nyaman
Walau udah berumur, grafisnya tetap keren dan terus diperbarui. Kontrolnya juga responsif, bikin mainnya terasa halus.
Perbedaan Honor of Kings dan MOBA Lain
Buat yang terbiasa main Mobile Legends atau AOV, main HoK bakal kerasa familiar tapi tetap ada bedanya.
-
Tempo Permainan Lebih Cepat
Match rata-rata cuma 15 menit. Cocok buat yang nggak mau lama-lama di satu game. -
Desain Map yang Detail
Map HoK punya banyak elemen kecil yang bikin strategi makin bervariasi. -
Karakter Unik
Banyak hero terinspirasi dari legenda dan sejarah Tiongkok, bikin nuansa game lebih khas.
Tips Biar Nggak Kalah di Honor of Kings
Kalau kamu mau coba HoK, ada beberapa tips yang bisa bikin mainmu lebih lancar:
-
Kenali Role yang Paling Cocok
Cobalah beberapa role: tank, assassin, mage, marksman, atau support. Pilih yang paling nyaman. -
Jangan Egois Farming
Bagilah gold dengan tim, apalagi kalau marksman kamu butuh item cepat. -
Perhatikan Mini Map
Sering-sering cek posisi lawan biar nggak kena gank mendadak. -
Gunakan Hero Meta
Hero yang lagi meta biasanya lebih efektif di ranked. Cek patch note biar nggak ketinggalan.
Honor of Kings di Dunia Esports
Salah satu hal yang bikin HoK istimewa adalah dukungan esports-nya. Tencent serius banget membangun kompetisi, bahkan turnamen internasionalnya mulai dilirik banyak negara. Pemain pro di KPL bisa dapat gaji besar, belum termasuk sponsor dan hadiah turnamen.
Kalau di Indonesia, mungkin HoK belum sepopuler MLBB, tapi di Tiongkok dan beberapa negara lain, game ini udah jadi "raja" MOBA mobile.
Komunitas yang Solid
Walaupun awalnya cuma rilis di Tiongkok, komunitas Honor of Kings di luar negeri juga mulai tumbuh. Ada forum, grup Facebook, sampai Discord khusus pemain HoK. Pemain saling berbagi tips, strategi, dan info update.
Serunya, karena komunitas ini cenderung lebih kecil daripada MLBB, pemainnya jadi lebih akrab dan saling mengenal. Rasanya kayak main di kampung halaman, tapi versi online.
Honor of Kings dan Perjalanannya ke Pasar Global
Selama bertahun-tahun, Honor of Kings eksklusif di Tiongkok. Tapi sejak 2022, Tencent mulai ekspansi global. Mereka sadar, pasar MOBA mobile di luar negeri besar banget.
Versi globalnya menawarkan pengalaman sama, tapi dengan penyesuaian bahasa, server, dan kadang desain karakter yang sedikit diubah.
Bisa jadi, dalam beberapa tahun ke depan, HoK akan bersaing ketat dengan MLBB di pasar global.
Kenapa Masih Layak Dicoba di 2025?
Walau banyak game baru bermunculan, Honor of Kings tetap punya daya tarik:
-
Stabil: Server kuat, jarang lag.
-
Kualitas Terjamin: Digarap Tencent, yang memang raksasa industri game.
-
Banyak Konten: Hero dan skin terus bertambah.
-
Gratis: Nggak perlu bayar untuk main, walau ada item kosmetik berbayar.
Kalau kamu bosan sama MOBA yang itu-itu aja, HoK bisa jadi pilihan segar.
Kesimpulan
Honor of Kings adalah contoh nyata bahwa umur bukan penghalang untuk tetap relevan. Dengan dukungan developer yang konsisten, kualitas gameplay yang terjaga, dan komunitas yang setia, game ini layak disebut salah satu MOBA mobile terbaik yang pernah ada.
Main HoK itu kayak ketemu teman lama yang masih asik diajak nongkrong—walau udah kenal lama, tapi selalu ada cerita baru. Kalau kamu belum pernah coba, mungkin sekarang saatnya untuk download dan rasain sendiri sensasinya, Baiklah sepertinya itu saja artikel tentang Jangan Remehkan Honor of Kings Game MOBA yang Sudah Berumur tapi Masih Bertenaga dari BloggerBotak , baiklah sekian dan terima kasih, sampai jumpa di artikel berikutnyaa.
Posting Komentar